Episode 1 yang di upload pada tanggal 14 September 2021 dan ditake secara langsung di kampus universitas negeri sumatera utara (UINSU).
Topik episode pertama membahas tentang literasi indonesia yang mencakup sosial media dan minat baca dari buku .
Masalah yang di hadapi para pelaku literasi adalah kurangnya minat baca padahal membaca membuat kita semakin pintar dengan buku-buku yang berisikan ilmu, kurangnya minat baca tersebut di karenakan sosial media dan sosial media itu sendiri semakin lama semakin memberikan konten hiburan bukan edukasj atau pelayanan. solusi yang dapat diberikan dari podcast ini adalah sebagai generasi milineal kita harus survive dalam memilih sosmed, pintar dalam mengekspos diri dan jangan pula mudah terbawa arus teknologi yang semakin vulgar.
Dalam eps 2 yang ditake pada tanggal 28 september 2021 diisi hanya dua narasumber yaitu intan dan anjelin. BincangGenZ mengangkat topik mengenai toxic produktiviti, toxic produktivitas itu sendiri adalah keinginan tidak normal untuk menjadi produktif setiap saat,Namun, produktivitas yang berlebihan justru bisa menyebabkan burnout dan mengganggu kesehatan mental yang malah membuat kita menjadi kurang produktif atau terjebak di dalam toxic produktivitas . Anak-anak millenial banyak sekali yang ingin masa muda nya itu produktiv saling berlomba-lomba, sangat tergesa-geasa dalam bertindak, mereka terlalu mengikuti hawa atau darah mudanya yang membara itu dan mereka menginginkan semua hal yang mereka kerjakan atau aktivitas yang mereka jalanin itu harus produktiv secara keseluruhan.
Penyakit dari toxic produktifitas ini selalu ingin menjadi orang lain.
Yang harus kita tahu bahwasanya sesuatu yang kita kerjakan atau lakukan tidak selamanya mendapatkan hal-hal yang produktif namun jika itu terjadi kita harus memberikan applouse untuk diri sendiri sehingga itu akan menjadi sebuah produktif untuk diri sendiri. Berusaha untuk jujur sama diri sendiri dan tidak berlomba-lomba untuk saling berproduktif .
Dan eps 3 yang di take pada tanggal 14 januari 2022 melalui via zoommeting diisi oleh narasumber wiwik, intan dan anjelin.
Ambisi dan Obsesi Bincang GenZ mengambil topik atau judul itu dikarenakan sobat sobat literasi masih belum bisa bedain ambisi dan obsesi. ambisi dan obsesi hal yang di gandrungi anak-anak muda tanpa mereka ketahui mereka di sudutkan dengan 2 pilihan itu, mereka harus mempunyai ambisi yang mereka inginkan atau mereka harus punya obsesi pada sesuatu keduanya. Hal yang bagus namun satu hal harus di ingat terlalu ambis juga tidak baik karena hal yang kita upayakan terkadang hasilnya tidak seperti hal yang di harapkan dan terlalu obsesi tidak baik karwna keiinginan untuk menjadi sesuatu atau mendapatkan sesuatu itu harus kita capai, padahal kita tau hal tersebut sungguh jauh dari apa yang punya.
Bincang GenZ menyarankan lebih baik memelilih seseorang yang ambis dari pada obsesi.