Medan, 20 Juli 2025 — Prestasi membanggakan kembali diraih oleh mahasiswa Program Studi Ilmu Perpustakaan UIN Sumatera Utara. Muhammad Fajar, mahasiswa angkatan 2022, berhasil meraih Terbaik 1 Kategori Putra Duta Kopi Digital Sumatera Utara 2025 dalam ajang bergengsi Karya Kreatif Sumatera Utara (KKSU) 2025 yang diselenggarakan oleh Bank Indonesia Perwakilan Provinsi Sumatera Utara.

Ajang ini merupakan salah satu program strategis Bank Indonesia untuk mendorong digitalisasi UMKM dan promosi potensi lokal, termasuk sektor kopi yang menjadi salah satu komoditas unggulan Sumatera Utara. Dalam kompetisi ini, peserta tidak hanya dituntut untuk memahami kopi dari hulu ke hilir, tetapi juga bagaimana mengelola narasi digital dan branding kreatif yang berdampak.

Fajar tampil menonjol berkat kemampuannya dalam membangun strategi digital, serta pemahaman mendalam terhadap literasi informasi dan potensi lokal. Ia berhasil menyisihkan puluhan peserta lainnya dari berbagai daerah, membuktikan bahwa latar belakang ilmu perpustakaan juga memiliki kontribusi nyata dalam ekosistem ekonomi kreatif dan digital.

“Alhamdulillah, Setelah terpilih sebagai Duta Kopi Digital Sumatera Utara 2025, saya berharap dapat menjadi sosok yang menginspirasi masyarakat tentang berbagai manfaat kopi. Saya ingin mengubah pandangan bahwa kopi bukanlah sumber penyakit, justru bisa menjadi bagian dari gaya hidup sehat dan memiliki potensi sebagai obat alami. Lebih dari itu, saya ingin berperan aktif dalam mempromosikan UMKM kopi lokal di Sumatera Utara, serta menghadirkan literasi kopi dari berbagai aspek baik ekonomi, kesehatan, hingga budaya. Dengan latar belakang pendidikan di bidang literasi informasi, saya yakin peran duta ini bisa menjadi ruang pengabdian untuk meningkatkan pemahaman dan nilai tambah dari kopi di mata publik,” ungkap Fajar penuh semangat.

Fajar dengan mengenakan apron dan mencicipi kopi dari beberapa cangkir secara berurutan, Fajar menunjukkan kemampuannya dalam menilai karakteristik rasa, aroma, dan kualitas biji kopi secara profesional. Cupping test namanya, bukan sekadar mencicipi ini adalah proses ilmiah dan sensorik yang digunakan untuk mengevaluasi kualitas kopi, dari tingkat keasaman, body, hingga aftertaste. Proses ini menjadi salah satu indikator penting bahwa seorang Duta Kopi benar-benar memahami kopi dari hulu ke hilir.

Program Studi Ilmu Perpustakaan UINSU mengucapkan selamat dan apresiasi tinggi atas capaian ini. Semoga prestasi ini menjadi inspirasi bagi mahasiswa lainnya untuk terus berkarya dan menyalurkan potensi di berbagai bidang.

Dokumentasi kegiatan dan informasi lebih lanjut dapat diakses melalui:
🌐 ilmuperpustakaan.uinsu.ac.id
📷 Instagram: @ilper.fis.uinsu
📧 Email: ilper.fis@uinsu.ac.id